Jumat, 29 Juli 2016

INDAHNYA KEBERSAMAAN

INDAHNYA K EBERSAMAAN
Teladan Rasulullah dan Contoh para sahabat
Allah berfirman  dalam surat Al-Fath ayat 29:
ì§JttàC ßAöqß§ «4!# yû÷ïÏ%©!#tr çmyètB âä,£Ï©r& n?tã Í$¨ÿä3ø9# âä-uHxqâ ö(NægtY÷t/ ö
Muhammad itu adalah utusan Allah dan orang-orang yang bersama dengan dia adalah keras  terhadap orang-orang kafir, tetapi berkasih saying sesame mereka.
Ayat tersebut mengabarkan  kepada kita 2 (dua) hal: (1) bahwa Muhammad saw adalah seorang Rasul  yang diutus oleh Allah kepada umatnya (2)  mengabarkan sebagian sifat para sahabat Rasul. Sifat mereka itu adalah (a) keras terhadap orang-orang kafir, dan (b) lemah lembut dan saling sayang menyayangi dengan sesama para sahabat.
عن أبي هريرة رضي الله عنه أن رسول الله ص. م قال: "ليس الشديد بالصرعة، إنما الشديد من يملك نفسه عند الغضب" (متفق عليه).
Abu Hurairah menyatakan bahwa Rasulullah saw pernah bersabda: “Yang dinamakan orang keras itu bukan karena berani berkelai, tetapi yang dinamakan orang keras itu adalah orang yang dapat mengen dalikan dirinya ketika marah”.


Kebersamaan
yû÷ïÏ%©!#ur râä§qt6s? u#£$!# yb$yJöƒM}#tr ó`ÏB öNÍgÎ=ö6s% yböq6Étà ó`tB ty_$yd öNÍgöŠs9Î) Ÿwur tbörßÅgs Íû öNÉdÍ÷rßß¹ Zpy_%tn -£JÏiB #öqè?öré& šcörãÏO÷sãƒur n?tã öNÍgÉ¡àÿ÷Rr& öqs9ur yb%x. öNÍgÍ/ îp|¹$|Áyz 4 ó`tBur x-öqム£xä© ÏmÅ¡øÿtR y7Í´¯»s9ré'sù âNãd šcöqßsÎ=øÿßJø9# ÇÒÈ
Dan orang-orang yang telah menempati Kota Madinah dan telah beriman (Anshar) sebelum (kedatangan) mereka (Muhajirin), mereka mencintai orang yang berhijrah kepada mereka. Dan mereka tiada menaruh keinginan dalam hati mereka terhadap apa-apa yang diberikan kepada mereka (orang Muhajirin); dan mereka mengutamakan (orang-orang Muhajirin), atas diri mereka sendiri. Sekalipun mereka memerlukan (apa yang mereka berikan itu). Dan siapa yang dipelihara dari kekikiran dirinya, mereka itulah orang-orang yang beruntung. (Q.s. al-Hasyr [59]:9)
#öqßJÅÁtFôã#ur È@ö6tt¿2 «!# $YèöŠÉJy_ Ÿwtr 4#öqè%§xÿs? #örãä.øŒ#ur |MyJ÷èÏR «!# öNä3öŠn=tæ øŒÎ) ÷Läê÷Zä. [ä,yôãr& Ÿ#©9r'sù yû÷üt/ öNä3Î/öqè=è% öLçêôst6ô¹r'sù ÏmÏFyJ÷èÏYÎ/ $ZR#uqôzÎ) ÷Läê÷Zä.ur n?yã $xÿx© ;otøÿãm z`ÏiB Í$¨Y9# öNä.xs)÷Rr'sù 3$tg÷YÏiB Ÿ7Ï9ºxx. ÚúÎiüt6ムª!# öNä3s9 ÏmÏ?$tƒ#uä ÷/ä3©=tès9 ybörßtFögs? ÇÊÉÌÈ
Dan berpeganglah kamu semuanya kepada tali (agama) Allah, dan janganlah kamu bercerai berai, dan ingatlah akan nikmat Allah kepadamu ketika kamu dahulu (masa Jahiliyah) bermusuh musuhan, maka Allah mempersatukan hatimu, lalu menjadilah kamu karena nikmat Allah orang-orang yang bersaudara; dan kamu telah berada di tepi jurang neraka, lalu Allah menyelamatkan kamu daripadanya. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepadamu, agar kamu mendapat petunjuk. (Q.s. Aali ‘Imraan [3]:103)
$yJ¯RÎ) yböqãYÏB÷sßJø9# îouq÷zÎ) #öqßsÎ=ô¹r'sù yû÷üt/ ö4/ä3öƒuqyzr& #qä)¨?#tr ©!# ÷/ä3©=tès9 yböqçHxqöè? ÇÊÉÈ
Sesungguhnya orang-orang mukmin adalah bersaudara karena itu damaikanlah antara kedua saudaramu dan bertakwalah kepada Allah supaya kamu mendapat rahmat. (Q.s. al-Hujuraat [49]:10)
عن أبي هريرة رضي الله عنه  قال: قال رسول الله ﷺ  : " إِنَّ اللهَ يَرْضَى لَكُمْ ثَلاَثًا: يَرْضَى لَكُمْ أَنْ تَعْبُدُوْهُ وَلاَ تُشْرِكوُا بِهِ شَيْئًا، وَأَنْ تَعْتَصِمُوا بِحَبْلِ اللهِ جَمِيْعًا وَلاَ تَفَرَّقُوا، وَأَنْ تَنَاصَحُوا مَنْ وَلاَّهُ اللهُ أَمْرَكُمْ. وَيَسْخَطُ لَكُمْ ثَلاَثاً: قِيْلَ وَقَالَ، وَكَثْرَةُ السُّؤَال، وَإِضَاعَةُ الْماَل" (رواه مسلم).
Sesungguhnya Allah meridhai kalian dalam tiga hal dan membenci kalian dalam tiga hal. Allah meridhai kalian jika (1) kalian beribadah kepadaNya dan tidak menyekutukannya dengan sesuatau apapun, (2) berpegang teguh kepada agama Allah dan tidak bercerai berai dan setia kepada orang yang telah diserahi urusan kalian oleh Allah (pemimpin). Dan Allah membenci kalian dalam tiga hal: (1) bergosip, (2) banyak bertanya, dan (3) menghamburkan harta. )HR. Muslim(.
عن النعمان بن بشير  رضي الله عنه قال: قال رسول الله ﷺ : ترى المؤمنين في وتراحمهم توادهم وتعاطفهم كمثل الجسد إذا اشتكى عضو تداعى له سائر جسده بالسهر والحمى  (أخرجه البخاري وكذا مسلم بعبارات مختلفة).
Kamu melihat orang-orang beriman dalam hal sayang menyayangi, kasih mengasihi, dan saling perhatian itu seperti satu tubuh, apabila ada salah satu anggota tubuh yang sakit, maka seluruh anggota tubuh akan merasa mriang dan sulit tidur.
عن أبي موسى الأشعري رضي الله عنه عن النبي ﷺ قال: "المؤمن للمؤمن كالبنيان يشد بعضهم بعضا، ثم شبّك  أصابعه (رواه البخاري ومسلم)

Orang mukmin yang satu dengan mukmin yang lain itu seperti bangungan yang saling menguatkan satu dengan lainnya. Rasulullah menyatakan hal itu sambil menelakupkan jari-jari kedua tangannya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar