INDAHNYA
K EBERSAMAAN
Teladan Rasulullah dan
Contoh para sahabat
Allah
berfirman dalam surat Al-Fath ayat 29:
ì§JttàC ßAöqß§ «4!# yû÷ïÏ%©!#tr çmyètB âä,£Ï©r& n?tã Í$¨ÿä3ø9# âä-uHxqâ ö(NægtY÷t/ ö
Muhammad
itu adalah utusan Allah dan orang-orang yang bersama dengan dia adalah
keras terhadap orang-orang kafir, tetapi
berkasih saying sesame mereka.
Ayat tersebut mengabarkan kepada kita 2 (dua) hal: (1) bahwa Muhammad saw adalah seorang
Rasul yang diutus oleh Allah kepada umatnya
(2) mengabarkan sebagian sifat para
sahabat Rasul. Sifat mereka itu adalah (a) keras terhadap orang-orang kafir,
dan (b) lemah lembut dan saling sayang menyayangi dengan sesama para sahabat.
عن أبي هريرة رضي الله عنه أن رسول الله ص. م قال: "ليس
الشديد بالصرعة، إنما الشديد من يملك نفسه عند الغضب" (متفق عليه).
Abu
Hurairah menyatakan bahwa Rasulullah saw pernah bersabda: “Yang dinamakan orang
keras itu bukan karena berani berkelai, tetapi yang dinamakan orang keras itu
adalah orang yang dapat mengen dalikan dirinya ketika marah”.
Kebersamaan
yû÷ïÏ%©!#ur râä§qt6s? u#£$!# yb$yJöM}#tr ó`ÏB öNÍgÎ=ö6s% yböq6Étà ó`tB ty_$yd öNÍgös9Î) wur tbörßÅgs Íû öNÉdÍ÷rßß¹ Zpy_%tn -£JÏiB #öqè?öré& cörãÏO÷sãur n?tã öNÍgÉ¡àÿ÷Rr& öqs9ur yb%x. öNÍgÍ/ îp|¹$|Áyz 4
ó`tBur x-öqã £xä© ÏmÅ¡øÿtR y7Í´¯»s9ré'sù âNãd cöqßsÎ=øÿßJø9# ÇÒÈ
Dan orang-orang yang telah menempati Kota Madinah dan
telah beriman (Anshar) sebelum (kedatangan) mereka (Muhajirin), mereka
mencintai orang yang berhijrah kepada mereka. Dan mereka tiada menaruh
keinginan dalam hati mereka terhadap apa-apa yang diberikan kepada mereka
(orang Muhajirin); dan mereka mengutamakan (orang-orang Muhajirin), atas diri
mereka sendiri. Sekalipun mereka memerlukan (apa yang mereka berikan itu). Dan
siapa yang dipelihara dari kekikiran dirinya, mereka itulah orang-orang yang
beruntung. (Q.s. al-Hasyr [59]:9)
#öqßJÅÁtFôã#ur È@ö6tt¿2 «!# $YèöÉJy_ wtr 4#öqè%§xÿs? #örãä.ø#ur |MyJ÷èÏR «!# öNä3ön=tæ øÎ) ÷Läê÷Zä. [ä,yôãr& #©9r'sù yû÷üt/ öNä3Î/öqè=è% öLçêôst6ô¹r'sù ÏmÏFyJ÷èÏYÎ/ $ZR#uqôzÎ) ÷Läê÷Zä.ur n?yã $xÿx© ;otøÿãm z`ÏiB Í$¨Y9# öNä.xs)÷Rr'sù 3$tg÷YÏiB 7Ï9ºxx. ÚúÎiüt6ã ª!# öNä3s9 ÏmÏ?$t#uä ÷/ä3©=tès9 ybörßtFögs? ÇÊÉÌÈ
Dan berpeganglah kamu semuanya kepada tali (agama)
Allah, dan janganlah kamu bercerai berai, dan ingatlah akan nikmat Allah
kepadamu ketika kamu dahulu (masa Jahiliyah) bermusuh musuhan, maka Allah
mempersatukan hatimu, lalu menjadilah kamu karena nikmat Allah orang-orang yang
bersaudara; dan kamu telah berada di tepi jurang neraka, lalu Allah
menyelamatkan kamu daripadanya. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya
kepadamu, agar kamu mendapat petunjuk. (Q.s. Aali ‘Imraan [3]:103)
$yJ¯RÎ) yböqãYÏB÷sßJø9# îouq÷zÎ) #öqßsÎ=ô¹r'sù yû÷üt/ ö4/ä3öuqyzr& #qä)¨?#tr ©!# ÷/ä3©=tès9 yböqçHxqöè? ÇÊÉÈ
Sesungguhnya orang-orang mukmin adalah bersaudara
karena itu damaikanlah antara kedua saudaramu dan bertakwalah kepada Allah
supaya kamu mendapat rahmat. (Q.s. al-Hujuraat [49]:10)
عن أبي هريرة رضي الله عنه
قال: قال رسول الله ﷺ : "
إِنَّ اللهَ يَرْضَى لَكُمْ ثَلاَثًا: يَرْضَى لَكُمْ أَنْ تَعْبُدُوْهُ وَلاَ
تُشْرِكوُا بِهِ شَيْئًا، وَأَنْ تَعْتَصِمُوا بِحَبْلِ اللهِ جَمِيْعًا وَلاَ
تَفَرَّقُوا، وَأَنْ تَنَاصَحُوا مَنْ وَلاَّهُ اللهُ أَمْرَكُمْ. وَيَسْخَطُ
لَكُمْ ثَلاَثاً: قِيْلَ وَقَالَ، وَكَثْرَةُ السُّؤَال، وَإِضَاعَةُ
الْماَل" (رواه مسلم).
Sesungguhnya Allah
meridhai kalian dalam tiga hal dan membenci kalian dalam tiga hal. Allah meridhai kalian
jika (1) kalian beribadah kepadaNya dan tidak menyekutukannya dengan sesuatau
apapun, (2) berpegang teguh kepada agama Allah dan tidak bercerai berai dan
setia kepada orang yang telah diserahi urusan kalian oleh Allah (pemimpin). Dan
Allah membenci kalian dalam tiga hal: (1) bergosip, (2) banyak bertanya, dan
(3) menghamburkan harta. )HR. Muslim(.
عن النعمان بن بشير رضي الله عنه قال: قال رسول الله ﷺ : ترى
المؤمنين في وتراحمهم توادهم وتعاطفهم كمثل الجسد إذا اشتكى عضو تداعى له سائر
جسده بالسهر والحمى (أخرجه البخاري وكذا
مسلم بعبارات مختلفة).
Kamu
melihat orang-orang beriman dalam hal sayang menyayangi, kasih mengasihi, dan
saling perhatian itu seperti satu tubuh, apabila ada salah satu anggota tubuh
yang sakit, maka seluruh anggota tubuh akan merasa mriang dan sulit tidur.
عن أبي موسى الأشعري رضي الله عنه
عن النبي ﷺ قال: "المؤمن للمؤمن كالبنيان يشد بعضهم بعضا، ثم شبّك أصابعه (رواه البخاري ومسلم)
Orang
mukmin yang satu dengan mukmin yang lain itu seperti bangungan yang saling
menguatkan satu dengan lainnya. Rasulullah menyatakan hal itu sambil
menelakupkan jari-jari kedua tangannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar